1. Apa yang dimaksud dengan etika dan profesi Teknologi
Sistem Informasi (TSI)?
Pengertian Etika (Etimologi), berasal dari bahasa Yunani
adalah “Ethos”, yang berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan (custom).
Etika biasanya berkaitan erat dengan perkataan moral yang merupakan istilah
dari bahasa Latin, yaitu “Mos” dan dalam bentuk jamaknya “Mores”, yang berarti
juga adat kebiasaan atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang
baik (kesusilaan), dan menghindari hal-hal tindakan yang buruk.Etika dan moral
lebih kurang sama pengertiannya, tetapi dalam kegiatan sehari-hari terdapat
perbedaan, yaitu moral atau moralitas untuk penilaian perbuatan yang dilakukan,
sedangkan etika adalah untuk pengkajian sistem nilai-nilai yang berlaku.
Istilah lain yang identik dengan etika, yaitu: usila
(Sanskerta), lebih menunjukkan kepada dasar-dasar, prinsip, aturan hidup (sila)
yang lebih baik (su). Dan yang kedua adalah Akhlak (Arab), berarti moral, dan
etika berarti ilmu akhlak.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, etika adalah ilmu
tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral
(akhlak). Sedangkan profesi adalah bidang pekerjaan yang dilandasi pendidikan
keahlian (keterampilan, kejuruan, dsb) tertentu.
Bicara mengenai profesi, yang kita ketahui bahwa profesi
adalah pekerjaan, contohnya seperti dokter, guru, penyanyi, dll. Namun tidak
semua bidang pekerjaan dapat dikatakan sebagai profesi. Maka dari itu ada
istilah profesionalisme. Profesionalisme adalah mutu, kualitas, dan tindak
tanduk yang merupakan ciri suatu profesi atau orang yang profesional. Untuk
penjelasan mengenai profesionalisme dapat dilihat pada halaman berikut. Dalam
bidang teknologi informasi, tentunya etika dan profesi menjadi sangat penting
khususnya di era informasi seperti sekarang ini. Para pelaku dunia IT harus
mengetahui etika dan profesi dalam bidang yang mereka jalani ini.
2. Kapan Etika dan Profesionalisme Teknologi Sistem
Informasi (TSI) diterapkan?
Jika ditanya kapan, tentunya setiap kita bersentuhan dengan
TIK. Sebagai orang yang berprofesi di bidang teknologi informasi kita harus
mengetahui batasan-batasan dan etika dalam bekerja, dan bersikap profesional.
Di era informasi ini mungkin banyak orang awam yang menggunakan teknologi baik
setiap saat atau setiap harinya, namun banyak juga yang tidak mengetahui baik
dan buruknya hal-hal yang mereka lakukan dalam menggunakan informasi.
Etika dan profesionalisme TSI digunakan ketika seseorang
hendak menggunakan teknologi sistem informasi yang ada. Tetapi etika dan
profesionalisme TSI ini tidak hanya digunakan saat sedang melakukan sebuah
proyek yang akan dijalankan, melainkan juga harus dijalankan setiap waktu pada
saat yang tepat. Sebuah pertanggung-jawaban dari suatu etika dan profesionalisme
harus nyata.
Ada empat isu-isu etika yang harus diperhatikan, yakni:
a. Isu privasi: rahasia pribadi yang sering disalahgunakan
orang lain dengan memonitor e-mail, memeriksa komputer orang lain, memonitor
perilaku kerja (kamera tersembunyi). Privasi informasi adalah hak untuk
menentukan kapan, dan sejauh mana informasi mengenai diri sendiri dapat
dikomunikasikan kepada pihak lain. Hak ini berlaku untuk individu, kelompok,
dan institusi.
b. Isu akurasi: autentikasi, kebenaran, dan akurasi informasi
yang dikumpulkan serta diproses. Siapa yang bertanggung jawab atas berbagai
kesalahan dalam informasi dan kompensasi apa yang seharusnya diberikan kepada
pihak yang dirugikan?
c. Isu properti: kepemilikan dan nilai informasi (hak cipta
intelektual). Hak cipta intelektual yang paling umum berkaitan dengan TI adalah
perangkat lunak. Penggandaan/pembajakan perangkat lunak adalah pelanggaran hak
cipta dan merupakan masalah besar bagi para vendor, termasuk juga karya
intelektual lainnya seperti musik dan film.
d. Isu aksesibilitas: hak untuk mengakses infomasi dan
pembayaran biaya untuk mengaksesnya. Hal ini juga menyangkut masalah keamanan
sistem dan informasi.
Isu-isu tersebut harus diperhatikan dan dijadikan panduan
ketika hendak menggunakan TSI dan harus dilakukan secara profesional mengingat
peran seseorang tersebut disuatu perusahaan yang berkaitan erat dengan tanggung
jawab orang tersebut di perusahaan.
Sumber :
http://aldialfian21.blogspot.com/2013/04/tulisan-softskill-etika-dan.html
http://duniabaca.com/pengertian-etika-dan-macam-macamnya.html
0 komentar:
Posting Komentar