Organisasi Balap Sepeda Indonesia (ISSI)

Sejarah Balap Sepeda

Diciptakan tahun 1817, awalnya sepeda menjadi alat transportasi bagi manusia. awal mulanya sepeda roda depan sepeda berukuran lebih besar daripada roda di bagian belakang, Oleh karena posisi rider sedikit terangkat dan sangat berbahaya akhirnya pada tahun 1885 seseorang dari inggris yang bernama J.K. Starley melengkapi sepedanya dengan rantai dan gerigi yang memungkinkan kedua roda untuk berukuran sama.

Dengan keadaan yang lebih baik sepeda yang awal mulanya sebagai alat transpotasi kini akhirnya seiring berjalannya waktu manusia memanfaatkan sepeda sebagai suatu ajang balapan (sering disebut balap sepeda). Meskipun lomba balap sepeda sudah diadakan sejak lama tetapi penciptaan sepeda – sepeda baru memacu pengadaan lomba balap sepeda sebagai olahraga.
Cabang bersepeda dalam ajang Olimpiade terdiri dari empat kelas :
1. Road (jalan)
2. Track
3. Mountain Biking (sepeda gunung) dan
4. BMX.

Sejarah Organisasi Balap Sepeda

Meski belum terorganisir dalam satu wadah, tetapi secara perseorangan kegiatan olahraga Balap Sepeda nampak berkembang. Dengan berkembangnya balap sepeda yang begitu pesat akhirnya Indonesia mendirikan suatu organisasi balap sepeda yang awal mulanya diberi nama Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) yang didirikan tepat pada hari peringatan Kebangkitan Nasional pada tanggal 20 Mei 1956 di kota Semarang. ISSI merupakan pusat dari suatu perkumpulan-perkumpulan (organisasi) balap sepeda yang berada di Indonesia. Tak lama berselang akhirnya terbentuklah perkumpulan-perkumpulan (organisasi) balap sepeda yaitu:

- ISSS : Ikatan Sport Sepeda Semarang
- PBSD : Persatuan Balap Sepeda Djakarta
- ISSJ : Ikatan Sport Sepeda Jogjakarta
- IPSS : Ikatan Pembalap Sepeda Solo
- PSBS : Perkumpulan Sepeda Balap Surabaya
- PBMS : Perkumpulan Balap Sepeda Medan dan Sekitarnya
- Super Jet : Perkumpulan Balap Sepeda dari Bandung
- PSBM : Perkumpulan Sepeda Balap Manado.

Bersepeda merupakan suatu hal positif yang bisa dijadikan suatu kegiatan untuk memberikan efek kesehatan pada jasmani.

sumber : organisasi sepeda sport indonesia

komite olahraga nasional (KONI)